MPLS Program Pendidikan Kesetaraan Sanggar Kegiatan Belajar Klaten Resmi Digelar
Klaten, 31 Juli 2025 – Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) untuk Program Pendidikan Kesetaraan Sanggar Kegiatan Belajar (SKB) Klaten tahun pelajaran 2025/2026 telah sukses dilaksanakan selama empat hari penuh, dimulai dari Senin, 28 Juli 2025, hingga Kamis, 31 Juli 2025. Kegiatan yang dilaksanakan di Aula ini bertujuan untuk memperkenalkan lingkungan belajar serta berbagai aspek penting bagi para peserta didik baru.
MPLS ini merupakan kegiatan rutin tahunan yang dirancang untuk membantu siswa baru beradaptasi dengan lingkungan belajar di Sanggar Kegiatan Belajar Klaten. Berbagai materi dan kegiatan interaktif disajikan untuk memberikan pemahaman yang komprehensif tentang sistem pendidikan kesetaraan.
MPLS ini diikuti oleh siswa-siswi baru Paket A, B, dan C Program Pendidikan Kesetaraan SKB Klaten. Kegiatan ini melibatkan berbagai pihak sebagai pengisi materi, antara lain Drs. Marsana (Ketua Program Pendidikan Kesetaraan), Edhi Pramono, S.Pd (Plt. Kepala Sekolah), Febriarni Fatiha Falahallaily Futih, S.Pd, Sri Rahayu, S.P, Wali Kelas, Mahasiswa PK, dan perwakilan dari Koramil dan Polsek Cawas.
Pelaksanaan MPLS berlangsung selama empat hari berturut-turut:
Senin, 28 Juli 2025: Diawali dengan sambutan dari Ketua Program dan Plt. Kepala Sekolah, dilanjutkan dengan pemaparan Visi dan Misi SKB, Wawasan Wiyata Mandala, dan Pengenalan Lingkungan Sekolah.
Selasa, 29 Juli 2025: Fokus pada kegiatan Perkenalan Siswa, kegiatan PBB, dan Ice Breaking
Rabu, 30 Juli 2025: Pemaparan Kebijakan SPNF Sanggar Kegiatan Belajar (SKB), pengenalan Kurikulum Pendidikan Kesetaraan, Sesi Ice Breaking kembali diadakan, diikuti dengan kegiatan Pencarian Bakat Siswa.
Kamis, 31 Juli 2025: Materi penting tentang Pencegahan Kekerasan, Napza (Narkotika, Psikotropika, dan Zat Adiktif Lainnya), dan Isu Judi Online disampaikan, diakhiri dengan Ice Breaking, Unjuk Bakat Siswa, dan Penutupan Kegiatan MPLS.
Tujuan utama MPLS adalah memberikan orientasi kepada peserta didik baru mengenai lingkungan fisik dan sosial sekolah, peraturan, program pembelajaran, serta menanamkan nilai-nilai karakter. Selain itu, kegiatan ini juga menjadi wadah sosialisasi terkait isu-isu krusial seperti pencegahan kekerasan, penyalahgunaan narkoba, dan bahaya judi online, yang merupakan bagian integral dari pembentukan karakter siswa.
Pelaksanaan MPLS dikemas secara terstruktur dengan beragam sesi, mulai dari penyampaian materi secara klasikal, diskusi interaktif, hingga aktivitas fisik seperti PBB dan Ice Breaking untuk membangun keakraban antar siswa. Adanya sesi unjuk bakat juga memberikan kesempatan bagi siswa untuk menunjukkan potensi diri, sekaligus mengakhiri kegiatan dengan kesan positif. Panitia dan petugas yang terlibat memastikan kelancaran setiap sesi, mendukung suasana belajar yang kondusif dan menyenangkan bagi seluruh peserta. (FF)
